Pages

Rabu, 06 Maret 2013

Analisis Jurnal Pasar Keuangan



Judul               : The Money Market Meltdown of the Great Depression

Penulis             : John V. Duca

Nama  Jurnal   : The Money Market Meltdown of the Great Depression (April 2010, revised August 2011)

Sumber Jurnal : economics.rutgers.edu/dmdocuments/John_Duca.pdf


            Pada jurnal tersebut dibahas mengenai krisis keuangan yang terjadi pada pasar keunganan akibat dari great depression. Great depression itu sendiri adalah sebutan yang umum digunakan untuk menyebut kemunduran ekonomi global pada kisaran tahun 1929 samapai akhir dekade 1930 yang bermula dari US, pada tanggal 4 September 1929. ditandai dengan tingkat bunga yang menurun, dan deflasi ekstrim. Penulis mengemukakan pembahasan dari great depression tersebut berdasarkan kaitannya dengan teori friksi keuangan.
            Konsisten dengan teori friksi keuangan, penulis menemukan bahwa risiko paling tinggi dari premi dan flight-to-quality sebuah perusahaan disebabkan pada peningkatan penggunaan bentuk collateralized form (bankers acceptances) di tingkat nyata dan relatif terhadap non-collateralized commercial paper (yang terjadi) selama great depression.
            Diceritakan pada krisis great depression tersebut, Risiko yang terjadi pada bank juga mungkin telah mendorong penggunaan BA (bankers acceptances). (BA) atau aksep adalah instrumen yang diciptakan untuk memfasilitasi transaksi perdagangan komersial. BA berkaitan dengan transaksi tertentu dengan barang yang mendasarinya. Nilai barang yang mendasarinya tercermin dalam nilai nominal tagihan yang mewakili jumlah yang dijanjikan oleh mitra bisnis untuk dibayar pada waktu tertentu di masa depan.
Ketika bank menerima tanggung jawab untuk membayar kreditur jika debitur gagal untuk membayar kembali maka disebut mendiskontokan BA. BA dipandang sebagai investasi yang sangat aman karena tidak hanya dijamin bank tetapi juga mewakili transaksi bisnis alami dengan barang yang mendasarinya.
Diceritakan pada saat itu kenapa bank menggunakan BA adalah karena bank bisa meminjam atau menjual BA ke Federal Reserve, yang mana Federal Reserve dapat merediskontokan BA dan surat berharga yang dimiliki oleh bank dan yang memiliki kemampuan untuk merediscount aset bank terbatas pada kertas tersebut sampai Act Banking tahun 1935.
Sejalan dengan pandangan friksi keuangan, penggunaan BA bangkit secara risiko umum dan risiko likuiditas, tetapi tidak dengan rasio currency-to-deposit dalam great depression Besar. Hasil penelitian yang dikemukakan penulis menunjukkan bahwa kredit bergeser ke utang yang dijamin atau utang yang didanai dengan sumber yang kurang rentan ketika premi risiko naik atau ketika risiko peristiwa muncul, seperti krisis perbankan tahun 1933 atau crash pasar saham tahun 1929. Pergeseran ini dalam keuangan eksternal sangat besar, hal ini mendukung pandangan bahwa friksi keuangan mengurangi ketersediaan kredit dan flight to quality diinduksi dengan kualitas yang membantu dalam menekan ekonomi AS pada 1930-an.

1 komentar:

  1. Harrah's Cherokee Casino & Hotel Map - Mapyro
    Find 경기도 출장마사지 your 양산 출장샵 way around the 삼척 출장안마 casino, find where everything is located with the MapYR® interactive map. Find the best prices, 울산광역 출장샵 read reviews and request a quote now! 전주 출장샵

    BalasHapus